Presiden Moon Jae In uncapkan selamat untuk BTS atas penghargaan American Music Awards


BTS lagi-lagi membuat bangga negara asal mereka, Korea Selatan. Seperti yang diketahui, BTS berhasil membawa pulang 3 penghargaan dari American Music Awards, termasuk penghargaan utama "Artist of The Year".

Dengan prestasi yang mengagumkan tersebut, BTS menjadi topik hangat di Korea Selatan, ia mendapat banyak ucapan selamat. Bahkan presiden Korea Selatan, Moon jae In pun turut mengucapkan selamat untuk BTS.

Melalui twitter, presiden Moon Jae In menuliskan, 

"Saya mengucapkan selamat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BTS karena telah memenangkan AMA daesang.

Bulan lalu, US global think tank 'Center for Strategic and International Studies (CSIS)' mengadakan konferensi yang belum pernah terjadi sebelunya/langka dengan 'Soft Power Korea Selatan' sebagai topik.

Pada konferensi tersebut, Joseph Nye, yang mencetuskan konsep soft power, memuji bahwa Korea Selatan menunjukkan soft power paling dinamis di dunia dengan menggabungkan kesuksesan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan demokrasi yang dinamis. Ini menunjukkan bahwa budaya Korea Selatan adalah mendominasi dunia dan itu juga menunjukkan kekuatannya dalam karakter dan diplomasi nasional.

BTS yang menerima AMA daesang tahun ini mengonfirmasi fakta itu sekali lagi.

Berita tentang konferensi ini telah dilaporkan sebagian (Sebelumnya), dan alasan saya memperkanalkannya sekali lagi karena kata-kata yang di tambahkan Joseph Nye mencul di benaknya. Dia berkata seperti ini, 'Dalam 60 tahun terakhir, meskipun tidak ada negara yang lebih sukses dari Korea Selatan, sejumlah besar orang Korea berpikir bahwa mereka lemah dan tertinggal.

Itu mempengaruhi optimisme dan kreativitas mereka.'" 

BTS juga sempat membalas postingan Blue Hose Korea dengan mengatakan :

"Bapak presiden, terima kasih telah memberi selamat kepada kami atas kemenangan AMA. Kami juga bangga dengan fakta bahwa musik populer Korea telah membuat pencapaian yang berarti di industri musik arus utama global. Untuk kedepannya, kami berharap budaya dan seniman kami akan merebut hati orang-orang di seluruh dunia di area yang lebih beragam."